bukan kami yang ikut lomba blog

hai! halo! selamat hari minggu. selamat merayakan semua hari yang ditunggu tunggu dari sekitar 6 hari lalu, dan akan ditunggu lagi  kehadirannya besok. kayak acara acara masak di stasiun tv, tayang sekali seminggu. para anak smandel yang 6 hari berturut-turut kena cambuk, merayakan hari ini dengan suka cita, atau banyak juga yang gak sukacita sukacita amat karena masih mau meluangkan waktu buat tes salah satu univ swasta. kemarin, udah lebih dari dua orang yang bilang "yeee besok libur", seakan akan hari ini adalah hari libur nasional atau cuti bersama. saking saking lah ya telernya.

untuk kali ini, aku mau coba aliran lama. aliran anak anak galau. aliran anak anak yang baru sign up blog, trus nge post sambil judi, eh maksudnya sambil nangis. tapi enggak. sebenarnya, kali ini aku mau ceritain hari sabtu aku kemarin, yang kalau kata farah "berkesssaaaann~~"
setelah sekian lama aku gak nge post soal kejadian kejadian aneh di hidup aku yang serasa sitkom (coba baca lagi friday 13th dan prank 2012), kali ini aku memang bakal cerita pengalaman aja. sekalian kalian belajar buat sbmptn, ini recount text.


dear diary...

sabtu, 26 oktober 2013. aku lupa cuacanya apa, yang jelas gak hujan. berdasarkan beberapa hari sebelumnya, aku daftarin diri untuk ikut lomba design blog di Mal Pekanbaru, dalam rangka hari ulang tahun telkom sama MP. terpilihlah farah sebagai partner, dengan modal dia memang punya blog dan setiap dibahas tentang blognya dia langsung salting, katanya malu. untuk mempermalukan dia, nama blog nya itu anonymous. dia udah kenal anon sebelum ask.fm!
sisanya nggak penting. jam pelajaran pertama tik, kedua fisika, rencananya udah mau kabur di pelajaran ke tiga, mtk. tapi karena catatannya super banyak, ntahlah ntah siapa yang lebih baik di tolerir. jadi kami masih harus sesak muntah nyatat mtk yang kurang ajar banyaknya. aku nyatat aja, ngerti sih belakangan #prinsip



sekitar pukul 12 siang, kami bergegas menuju tempat kejadian perkara. tepatnya di lantai tiga, dekat foodcourt. kami baru datang, ternyata udah bertebaran manusia manusia dengan tampang serius didepan laptop. sesi 1 sedang berlangsung, menuju menit ke 30. sisanya anak anak sesi 2 termasuk aku, yang sedang mempersiapkan diri sambil duduk duduk di foodcourt. orang-orangnya macam-macam; ada yang mukanya gelisah. ada juga yang kepalanya tegak, angkuh. satu persatu aku merhatiin kompetitor yang ada. gak jelas. yang jelas cuma satu, aku termasuk kalangan yang gelisah.

aku ikut ikutan hidupin laptop, cah cah siap siap juga. sekalian nungguin farah yang makan. tapi sebenarnya, aku ga ngapa-ngapain. internet disana jelek, serius, walaupun wifi nya berserak. aku udah bawa modem smartfren, tapi kayaknya teman aku yang satu ini merasa kecil diantara spot spot wifi yang menunjukkan sinyal penuh udah kayak meluap dari baskom. smartfren yang biasanya sendirian, menjadi satu satunya harapan aku sebagai jaringan internet dirumah super pelosok ini pun demam panggung. jaringan dia yang awalnya jelek, jadi buruk rupa. rakyat jelata. dan wifi wifi yang berserak itu pun cuma wifi wifi jalang, yang menggoda dengan signal strength super good tapi bohong. semua wifi sama aja!!!

sesi 1 selesai, sekitar jam 2. dan kami kami peserta sesi 2 mulai dipanggil, di atur tempat duduknya, dikasi tau peraturannya, dikasi voucher wifi nya, dan di bagiin snack nya. aku dan farah masing masing bawa laptop. rencana awal itu, farah nanti bagian ngatur ngatur blog, aku yang nge desain. tapi ternyata, cuma boleh pake satu laptop, kalau dua laptop di dis. kami pun takut. rencana yang dibuat agak matang itupun ga bisa dipake. terpaksa rencana diubah jadi fani ambil andil bagian megang laptop dan bergerak, farah ngasi saran dan semangat. 

yang paling aku ingat, perlombaan dimulai jam 14.40. kami udah ngendus hawa hawa nggak enak. apalagi aku dapat kesialan pas ke wc, aku kesembur air hingga basah jilbab aku. ternyata emang benar. jaringan internetnya lelet parah. sebentar bentar disconnect, kalaupun connect tetap aja kayak siput lumpuh. kami memilih untuk bergerak offline dulu. kami nge desain header, ngetik artikel, pokoknya meminimalisir penggunaan dan ketergantungan pada internet. tapi tetap aja, kami juga kalang kabut pas nge desain header dan ngetik artikel. contohnya pas ngetik artikel tentang 'peran telkom bagi pendidikan'

Fani : " yok far, mulailah kau membacot. " aku rencananya membiarkan farah untuk menuangkan isi otaknya untuk artikel ini.
Farah : " ah. ya! oke! ehmmm...ehm... "
Farah : " ... "
Farah : " jangan kau tengok aku fan! ga bisa aku mikir!! "
Fani : *gak nengok* 
Farah : " seperti yang kita ketahui bahwasanya... "
Fani : *ngetik yang dibilang farah*
Farah : "... "
Fani : " bahwasanya apa far?
Farah : " tunggu tunggu. oh, oh! kemudian dari pada itu sebagai..."
Fani : *hapus yang tadi* *ketik lagi*
Farah : "... "
Fani : " sebagai apa far? "
Farah " uhm..uhmm...untuk mewujudkan suatu... "
Fani : " SUATU APA FAR?!! APA INTI YANG PENGEN KAU BILANG? KAU DARITADI CUMA SEBUT KATA HUBUNGNYA AJA LOH. KAU CUMA SEBUT ANAK KALIMAT! AKU GAK TAU APA YANG MAU KAU BILANG NI!! "
farah tidak membacotkan...apa...apa....


maka begitulah. kami stuck sambil ketawa ketawa. aku tenangkan diri.













aku membawa seakan akan aku lagi nulis blog aku seperti biasa, dan yah, akhirnya artikel pun bisa aku buat.



















artikel udah, header juga ala kadarnya. kami terus mengutuk ngutuk fasilitas wifi yang mereka berikan ini. kami berkali kali manggil teknisi untuk bantu kami memulihkan jaringan internet. sampai sampai kami kenal sama teknisi yang ada disana.

" kalian sma mana? "

" smandel bang. "

" wuih, mantap tu. pasti pintar. "

" iyalah bang. tulah, ngapa lah internetnya kayak gini. malu lah kami kalau gak menang bang. "

padahal, saat itu juga, aku berharap bukan kami yang ikut lomba blog.

aku terus terusan bisik sama farah

 "far, maafin aku. kita nggak menang nggak apa ya? kita kalah nggak apa ya? kita pasrah aja far, aku nggak sanggup... "



farah masih dengan tugas sampingannya : menyemangati aku.
"gak apa fan, bisa kok fan."
puncak kecemasan kami itu adalah saat waktu udah hampir habis, tiba tiba koneksi internet kami mati total. dan sialnya itu, matinya pas kami baru mau masukin semua artikel, widget (aksesoris aksesoris blog semacam jam, gambar, dll), header segala macam yang udah kami buat. singkat cerita, koneksi internet mati saat blog kami masih absolutely definitely really really kosong. hebat. super hebat. aku rasanya mau muntah. waktu terus berjalan, dan laptop aku masih dalam keadaan sekarat. aku minta sama panitia untuk pertambahan waktu. karena benar aja, bahkan saat panitia mengumumkan "waktu habis!", teknisi masih belum tau caranya mengatasi masalah internet kami. yaudah, kami dapat tambahan waktu. karena waktunya udah habis, peserta lain matiin wifi mereka. dan saat itulah wifi kami pulih. baru bisa kencang. tega.

kami pun masukkan semua yang udah kami persiapkan tadi. itu pun belum semuanya. rencananya masih banyak kode widget yang harus kami edit. tapi sayang sekali, namanya juga pertambahan waktu, ga terasa. sebagai gantinya aku masukin widget yang udah tersedia dari blog.

" tancaaap!! masuukkkaaaannn semuaaa!! " *masukin widget 'translator' dan widget  widget ga jelas lain*

waktu tambahan pun berakhir. hasilnya yah, gagal total. ga mungkin menang, aku imani itu. gatau mau nyalahin siapa, walaupun salah terbesarnya ada pada internet yang ga bisa diandalkan. kalau bagus, aku pengen kali nunjukinnya disini. tapi sayang, jelek sih. nasib kali lah pokoknya.

untuk memadamkan kekecewaan aku, aku minta kenalan sama abang teknisi langganan kami tadi (?)

" kencang tadi kan? tadi pake wifi abang tu, bukan pake wifi lomba. "
" eh, iya? ndeeh makasih ya bang. "
" coba abang daritadi disini, pasti menang kalian. "
" tulah bang. abang ga setia, pergi pergi aja. nama abang siapa? "
" reno. nama adek siapa? "
" susi bang. "
" mintalah pin bb adek. "
" berapa pin bb kita far? " aku nanya farah yang lagi sibuk beresin barang barangnya. farah nggak nyaut
" kok pin bb 'kita' sih.. "
" iya bang. bb kami punya berdua. "
" mintalah nomor hp adek.. "
" berapa nomor hp kita far? " farah masih nggak nyaut. mamanya udah nelpon soalnya. dia nggak peduli temannya yang baru dapat gebetan.
" abang ngapa duduk disiniii? kerjalah sana lagi. "
" abang nungguin kalian.. " HAHAHAHAHAHA
" ndeeeeehhh abang neeeeeee " ~~~~~
" cepatlah dek mintalah pin bb nya.. "
" eeh malas lah. pasti nama kontaknya alay. "
" enggak ah. ni liat ni. " bang reno tunjukkin bb nya. display name nya ternyata username twitter nya. halah... 
" nanti abang bbm pulak fani, abang goda goda faniiii " ~~~~~
" enggak dooooo " HAHAHAHAHAHAHA
" kalau abang bisa bikin kami foto sama fatin, baru fani kasi pin bb fani " ~~~~ emang kebetulan aku lagi megang brosus fatin shidqia bakal datang ke mp.
" iyaaa bisa tuu. abang fotokan kalian nanti. " HAHAHAHAHAHAHAHA
" yaudah. ni ha, invite lah diri sendiri. besok kasi tau kami siapa yang menang ya. malas kami datang kesini ngeliat hasil lomba nya, ga akan menang pun. " aku kasi bb aku ke dia, biar dia invite sendiri. HAHAHAHA, gilak emang. enak kali rasanya ganggu abang abang ni. gak jaman lagi abang abang goda adek adek. adek adek jaman sekarang harus agresif!
" eeh datanglah besok dek.. " HAHAHAHAHA
" malas. abang ajalah tengokkan juara kami yaaa "
" WOI UDAHLAH TUUU! " tiba tiba farah datang, dia tadi pergi ambil sertifikat.
" far! ga tau kau kami dari tadi memadu asmara?! " 
" gatau aku mamak aku dah nelpon ni! dahlah tuuu! "
dan yah, waktu udah nunjukin setengah 6 kurang.


" dadah abang.... bagilah satu voucher wifi bang.... " 

si abang pun ngasi aku voucher wifi yang masih baru! HAHAHAHAH, aku punya voucher wifi GRATIS. kencang pula.

aman dipakai untuk wifi id dimana saja, MERDEKA!!

" haaa kan mantap ni! makasih banyak bang! kami pulang dulu yaaa "~~~ aku tos perpisahan sama bang reno, dan dia menitipkan pesan terakhir yang sangat manis...
" iya dek hati hati ya.. "

HAHAHAHAHAHAHAHA, lagi ngetik ini aja masih cekikikan aku ngingatnya.

aku sama  farah turun dari lantai tiga, menenteng sertifikat. kami ketawa ketawa ngingat kejadian hari ini. aku pun punya ide,

" far! photobox yok! sambil nunjukkin sertifikat! "

Fani dan Farah, siswi kelas 3 miskin sertifikat. berharap sertifikat ini menghantar kami ke gerbang masa depan.
yah, ini semua terjadi mungkin karena aku diminumin pil anti malu sama mama sejak bayi.

dan tak ayal, pas kami otw pulang, ada yang invite bbm aku!! HAHAHAHA.


ciye ciyeeeee


WOOOH dpnya. sunset bang? sunset?


kaan goda godaa :( goda balik nih! goda balik!


JEGER!!


ngeliat dia nulis kayak gitu, tangan aku gatal pengen nanya "abang belajar nulis huruf pallawa dimana? 

kalau kalian agak terhibur dengan posting aku kali ini, nah, aku kasih cerita bonus. hasil micro blogging aku lewat twitter beberapa waktu silam, enjoy!! :DD

*baca dari bawah yah, di gambar berikutnya, baca dari bawahnya lagi, dan seterusnya :"DDD *













































yah, aku juga punya banyak sejarah bagi abang abang. thanks for reading, bang! 
eh!



picture sources :


Popular posts from this blog

music is in you, isn't it?

Interpretasi puisi : Aku Ingin, karya Sapardi Djoko Damono

don't judge me if you don't know me