Jangan Impulsif, Fani!
![Image](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjg7J79cG5MYkGQPWakXKJdSEPnsrIOOrGKxCWlmZYqp1AHX4EpDlfQyPoA7CCr8SvGrqT9OimwZJjKCODzkKzJ2FXFhBBSVpHQMVvQkq7KFpr-XFmrrqZ96SUIi7-ZMNULb_SytxefdYc/s320/18555.jpg)
Nggak semuanya harus diturutin, kan? Selama menjalani hidup sebagai seorang Fani, sesuatu hal yang aku notice adalah " aku-banyak-maunya" . Aku mau makan enak, aku mau main danz base, aku mau beli sepatu, dan lain-lain. Setiap hari aku harus berhadapan dengan "aku-mau" generator ini dalam kepalaku. Orang-orang terdekatku juga paham banget kalo aku banyak maunya, hahaha. Dulu, pikiran-pikiran impulsif ini selalu diturutin....-- Wait-wait. Apa sih itu impulsif?